Pemerintah Desa Wawobende berinisiatif untuk mengembangkan usaha kerajinan tangan pembuatan Ingko (anyaman lidi) yang pemasarannya akan dikelola melalui BUMDes sehingga dapat menghasilkan Pendapatan Asli Desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Desa Wawobende terletak di Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara. Desa berpenduduk 737 jiwa ini memiliki banyak potensi usaha produktif, salah satunya adalah perkebunan kelapa. Kerajinan Ingko merupakan produk pengembangan potensi pohon kelapa yang tersedia secara melimpah di desa ini.
Nama Inovasi | Kerajinan Ingko (Anyaman Lidi) |
Pengelola | Pemerintah Desa Wawobende |
Lokasi/alamat | Desa Wawobende, Kecamatan Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara |
Kontak Person | Israwan (Ketua TPID Kecamatan Andoolo) |
Telepon | +62-821-9822-0515 |
Ide pelatihan anyaman lidi muncul dalam Musyawarah Desa (Musdes) karena banyaknya daun kelapa yang hanya terbuang percuma. Selama ini masyarakat hanya memanfaatkannya sebagai bahan baku sapu lidi dan kulit lapa-lapa yang nilai ekonominya kecil. Pemerintah Desa menjaring usulan itu dan selanjutnya dibentuk tim yang bertugas mengkajinya dengan melibatkan berbagai pihak.
Pemerintah Desa berupaya mengembangkan kerajinan Ingko supaya menghasilkan produk bernilai tinggi di pasaran. Maka, pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes), usulan itu lolos sebagai kegiatan bidang pemberdayaan yang dibiayai oleh Dana Desa.
Selain dukungan budget untuk penyelenggaraan latihan, Pemerintah Desa juga sepakat untuk memberikan bantuan modal untuk pengembangan usaha produktif tersebut. Untuk pengembangan usaha lanjutan, BUMDes Desa Wawobende berperan sebagai lembaga distributor dan pemasaran produk kerajinan Ingko.
Untuk memastikan usaha tersebut berjalan lancar, Desa Wawobende bekerjasama dengan Tenaga Pendamping Profesional bidang Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Konawe Selatan.