Ketersediaan air bersih selalu masalah laten di Desa Budo, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara. Setiap tahun, Desa Budo selalu mengalami kekurangan air bersih akibat sulitnya mendapatkan mata air. Sebagian besar masyarakat desa memanfaatkan air hujan untuk kebutuhan MCK dan keperluan sehari-hari. Untuk air minum, mereka tergantung pada distribusi air isi ulang kemasan dari produksi pabrik.
Untuk menyediakan air bersih bagi masyarakat, Pemerintah Desa Budo mengalokasikan anggaran desa dari Dana Desa 2015 untuk membangun tujuh unit sumur bor di wilayah permukiman warga. Tujuh sumur bor tersebar di pemukiman masyarakat, seperti Jaga 1 (2 unit), Jaga 2 (1 unit), Jaga 3 (1 unit), Jaga 4 (1 unit), Jaga 5 (1 unit), dan Jaga 6 (1 unit).
Nama Inovasi | Pembangunan Sumur Bor untuk Penyediaan Air Bersih Bagi Masyarakat |
Pengelola | Pemerintah Desa Budo |
Alamat | Desa Budo, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara |
Kontak Person | Hani Lorens Singa (Hukum Tua/Kepala Desa) |
Telepon | +62-813-4056-1797 |
Air ditampung dalam bak penampungan, lalu dialirkan ke rumah-rumah warga melalui selang air minum. Berkat pembangunan sumur bor ini, warga mulai menikmati suplai air bersih yang cukup dan murah. Kualitas air dari sumur bor juga lebih baik dan kaya mineral dibanding air hujan yang biasa dikonsumsi masyarakat.
Tersedianya air bersih dari sumur-sumur bor meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dana Desa menjadi berkah bagi masyarakat Desa Budo. Hal itu sesuai dengan tujuan pembangunan desa sebagaimana tercantum dalam UU No 6 tahun 2016 tentang Desa.