Geliat kemajuan muncul di Desa Sumurkondang, Kecamatang Karangwareng, Kabupaten Cirebon. Berkat Dana Desa (DD), Desa Sumur Kondang mampu membangun jalan desa yang sekaligus membuka isolasi dengan desa lain. Kesulitan air bersih juga bisa diatasi.

Desa Sumurkondang merupakan salah satu desa terpencil di Kabupaten Cirebon. Masyarakat Cirebon mengenal Sumurkondang sebagai desa hutan, lantaran hampir separuh dari luas wilayahnya adalah hutan. Lokasi Desa Sumur Kondang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kuningan. Luas wilayahnya mencapai 519 hektar, bila ditambah dengan hutan luas desa ini mencapai lebih dari 900 hektar.

Nama InovasiInfrastruktur Jalan dan Air Bersih
PengelolaPemerintah Desa Sumur Kondang
AlamatDesa Sumur Kondang, Karangwareng, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat
KontakHeriyanto (Kepala Desa)
Telepon+62-813-2495-0718
Websitehttp://sumurkondang.cirebonkab.go.id/

Sudah berpuluhan tahun desa berpenduduk sekitar 2.000 jiwa dengan 200 KK ini hidup dalam keterbelakangan. Tak ada sarana infrastruktur memadai yang bisa diakses. Jalan desa masih berupa tanah bebatuan, sarana air bersih juga sulit didapat karena hanya mengandalkan air tada hujan. Fasilitas sekolah, Puskesmas, bahkan pasar pun sulit dijangkau.

Namun,’Kotak Pandora’ kemajuan kini mulai terbuka sejak adanya Dana Desa (DD). Pada 2016, Desa Sumurkondang menerima DD sebesar Rp640 juta. Termin pertama DD pun sudah cair sebesar Rp 388juta.

Dukungan DD mampu menggeliatkan pembangunan desa, aspal jalan desa pun masih kinclong karena baru dibangun. Kesulitan air bersih sudah tertangani dengan adanya sumur bersama yang disalurkan dengan pipanisasi menuju rumah-rumah warga.