Bisnis konveksi (kaos, seragam, bordir) dan sablon yang dikembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dewara, Desa Warungbanten, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak semakin mengkilap. Pengelola unit bisnis ini memiliki pengalaman mendalam tentang seluk-beluk dunia konveksi. Mereka adalah warga Desa Warungbanten yang telah puluhan tahun menekuni bisnis serupa di kota besar.

Kunci sukses BUMDes Dewara terletak pada kegigihan, Kepala Desa Warungbanten, Jaro Rohandi, meyakinkan sejumlah warga Desa Warungbanten yang berhasil mengembangkan bisnis konveksi di kota besar untuk pulang kampung. Lalu, mereka dipercaya mengelola unit bisnis di BUMDes Dewara. Berbekal sumberdaya manusia (SDM) yang mumpuni, unit bisnis konveksi dan sablon mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Nama InovasiUnit Bisnis Konveksi dan Sablon
PengelolaBadan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dewara
AlamatDesa Warungbanten, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten
Penanggung JawabRuhandi (Kepala Desa)
Kontak+62 856-9375-5140
E-mailruhandimimpi@gmail.com
Websitehttp://warungbanten.desa.id

Meski masih seumur jagung, Pemerintah Desa Warungbanten berharap unit-unit bisnis di BUMDes Dewara dapat berkembang pesat. Perkembangan BUMDes akan mengubah cara pandang masyarakat tentang pekerjaan dan ekonomi. Mereka tak perlu pergi ke kota karena lapangan pekerjaan tersedia di desa.

Pemasaran produk dapat mengandalkan jaringan distributor umum dan pemasaran online di internet. Langkah di atas lumayan manjur. Pada 2016, BUMDes Dewara mampu menyumbang Pendapatan Asli Desa (PADes) sebesar 3,5 juta rupiah. Pada 2017, BUMDes Dewara diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi desa, melalui peningkatan kapasitas warga, penggalian potensi dan sumber daya alam, dan pengembangan industri kreatif di tingkat desa.

Keberhasilan BUMDes Dewara dalam mengembangkan unit bisnis konveksi dan sablon merupakan praktik inovasi desa yang patut diacungi jempol. Langkah ini dapat menjadi referensi bagi desa-desa dan daerah tertinggal untuk membuat program pemberdayaan ekonomi.