Upaya meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes), Pemerintah Desa Kepatihan membangun gedung serba guna. Fasilitas ini dapat disewakan untuk aktivitas olah raga warga dan berbagai kegiatan masyarakat.
Desa Kepatihan terletak di Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Gedung serbaguna berdiri di atas lahan Tanah Kas Desa (TKD) Kepatihan seluas 1,1 hektar yang berlokasi di pinggir jalan raya (lapangan sepak bola Desa Kepatihan). Gedung serba dibangun satu lantai dengan lebar 16 meter dan panjang 35 meter dengan dukungan anggaran desa secara bertahap.
Gedung serbaguna direncanakan untuk lapangan badminton, sarana wedding (acara pernikahan), maupun dimanfaatkan masyarakat umum lainnya. Pengelolaan gedung akan diserahkan pada Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) sehingga diharapkan dapat mendatangkan pemasukan PADes.
Untuk tahap pertama akan dibangun pondasi dan pilar dengan anggaran Desa sebesar Rp. 162 juta dengan dukungan anggaran 2023. Gedung diperkirakan selesai pada tahun 2025 dengan total anggaran sebesar 2,2 milyar.
Sebenarnya, program pembangunan gedung serba guna ini telah dicanangkan APBDes dan RPJMPDes pada tahun 2020. Akan tetapi program itu belum bisa direalisasikan karena terkendala pandemi Covid -19.
Pembangunan jangka panjang ini akan direncanakan selesai pada tahun 2025 dan bisa dipergunakan untuk masyarakat Desa Kepatihan dan tentunya diharapkan memberikan kontribusi pemasukan pendapatan desa kedepannya.
Inovasi ini mendapat dukungan dari Pemerintah Kecamatan Menganti. Gebrakan Pemdes Kepatihan ini sangat luar biasa dan nantinya dapat menjadi contoh desa-desa lain untuk melakukan inovasi dan berkarya untuk kemajuan desa.
Pembangunan gedung ini merupakan program pembangunan berkelanjutan. Dengan dukungan dari perangkat desa, BPD, LPMD dan segenap masyarakat, program ini bisa berjalan sesuai yang diharapkan.
Sumber: Afederasi