Pemerintah Desa Limbangan, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah mulai menggerakkan sektor pariwisata melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Desa Limbangan memiliki beragam potensi yang tidak ditemui di wilayah lainnya, seperti perkebunan buah, embung, curug, dan perikanan.

Dengan segala potensinya, Desa Limbangan sangat berpotensi dikembangkan menjadi destinasi wisata alternatif. Agrowisata, ekowisata, hingga wisata kuliner bisa menjadi andalan desa untuk memantik kunjungan wisatawan.

Nama InovasiUsaha Agrowisata Desa
InovatorPemerintah Desa Limbangan
AlamatDesa Limbangan, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah
KontakHarsono (Kepala Desa Limbangan)
Telepon

Desa Limbangan juga telah selesai membangun embung desa. Pemerintah desa berencana akan mengembangkan embung menjadi tempat wisata, selain sektor perikanan.

Desa Limbangan telah membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Meski belum mampu seproduktif yang direncanakan, dengan dukungan perbaikan manajemen, BUMDes bisa menjadi andalan untuk mengelola bisnis pariwisata.

Untuk mendukung potensi wisata, Desa Limbangan terus memperbaiki infrastruktur, seperti jalan, untuk mempermudah akses para wisatawan. Lahirnya destinasi wisata, akan menggerakkan sektor ekonomi lainnya, seperti perdagangan dan jasa. Masyarakat desa berharap sektor pariwisata mampu menggerakkan kegiatan kuliner dan industri kreatif.

Untuk memulai langkah itu, BUMDes berinovasi mengelola kebun durian seluas lima hektare di lahan kas desa. Pohon buah durian di kebun itu ditanam pada 2012 dan dikelola oleh 28 petani anggota Kelompok Tani Desa Limbangan.

Jenis durian yang ditanam di Desa Limbangan adalah durian jenis Montong Cane. Buahnya besar, dengan rata-rata bobot antara tiga kilogram hingga tujuh kilogram. Tiap pohon sudah berbuah antara 20-50 butir.

Montong Cane dikenal dengan rasanya yang legit. Manis, berpadu dengan sedikit pahit di pangkal lidah. Inilah rasa yang banyak diburu oleh pecinta durian, manis tapi ada pahit-pahitnya. Legit.

Pada 2020, seluruh pohon sudah berbuah dengan jumlah buah rata-rata mencapai 20-60 butir perpohon. Bagi para penggemar durian, silakan menikmati durian petik dari pohon di Desa Limbangan.

Pendekatan inovasi dan kreativitas yang dilakukan di desa terbukti membawa dampak positif bagi perbaikan tata kelola desa. Hal itu menjadi wujud dari Gerakan Desa Membangun untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

Diolah dari Gatra.com